Citarum Harum : KKN Unsika Desa Pamoyanan, Plered Melakukan Penanaman 1000 Bibit Pohon.


KKN unsika bersama Kepala desa pamoyanan melakukan penanaman 1000 bibit pohon. (foto: Tiara)


PURWAKARTA – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Desa Pamoyanan, Kecamatan Plered, Purwakarta, melakukan penanaman 1000 Pohon di Daerah Aliran Anak Sungai Citarum, Jumat (19/7/2019)
Kepala Desa Pamoyanan, H. Cecep Supriyadi, Mengatakan, guna menumbuhkan kesadaran seluruh masyarakat desa pamoyanan perlu adanya contoh yang nyata dalam memberikan edukasi agar dapat ditiru dan mengetahui bahwa arti pentingnya menjaga lingkungan dan melakukan penanaman.

 “Kegiatan Penanaman 1000 Bibit Pohon ini sangatlah penting untuk menjaga kelestarian lingkungan desa pamoyanan agar kelak di tahun yang akan datang masyarakat tidak merasakan kurangnya sumber air bersih karena daerah resapan air bersih di desa pamoyanan menjadi tambang. Maka dari itu perlu adanya reboisasi seperti ini di wilayah Desa Pamoyanan,” Kata H. Cecep Supriyadi. Di sela kegiatan.

 Menurutnya menanam bibit pohon berbatang keras dan buah di sepanjang pematang sawah merupakan sebuah ide yang sangat baik karena selain nanti bisa dimanfaatkan hasilnya oleh masyarakat juga bisa menjadi tempat agrowisata desa yang menarik pengunjung untuk datang  ke desa pamoyanan.

“bibit pohon ini akan kami jaga dan rawat dengan baik sebagai kenanang-kenangan dari mahasiswa KKN Unsika Desa Pamoyanan.” Katanya.
Bibit pohon yang di tanaman diantaranya adalah mahoni 500 bibit Pohon, Sirsak 100 bibit Pohon dan Jengkol  400 bibit pohon.

Sementara  itu, Koordinator Desa KKN Unsika Desa Pamoyanan, Firman, Mengaku Bangga atas Keberhasilan dalam serangkaian kegiatan penanaman dengan kepala desa guna memulihkan kelestarian Lingkungan di Desa Pamoyanan dan Daerah aliran anak Sungai Citarum.

 “Selain menjadi program utama tematik citarum harum kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk memulihkan ekosistem yang ada di desa pamoyanan agar kelak di masa yang akan datang masyarakat yang sekarang merasakan hijaunya desa di masa yang akan datang juga merasakan hal yang sama” Ungkap Firman.

Dirinya berharap, pasca penanaman 1000 pohon tersebut masyarakat dapat lebih memperhatikan lingkungan dan memiliki antusias yang tinggi dalam menjaga kelestarian dan keindahannya.

“Kami berharap para pemuda dan masyarakat bisa lebih mendukung aktif dalam menciptakan anak Sungai Citarum yang Harum ini.” Pungkasnya.